PHOTO STORY / TRANS

Kerugian Ekonomi Akibat Kemacetan Jakarta Capai Rp 65 Triliun per Tahun

Kemacetan jalan raya
Kemacetan lalu lintas di jalan protokol kota Jakarta saat pagi hari, Senin (3/6/2024). (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Kemacetan menuju pusat kota
Kemacetan lalu lintas di jalan protokol kota Jakarta saat pagi hari, Senin (3/6/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Sepeda motor
Pengendara sepeda motor di tengah kemacetan lalu lintas di jalan protokol kota Jakarta saat pagi hari, Senin (3/6/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Kemacetan jalan raya
Kemacetan lalu lintas di jalan protokol kota Jakarta saat pagi hari, Senin (3/6/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Kemacetan menuju pusat kota
Kemacetan lalu lintas di jalan protokol kota Jakarta saat pagi hari, Senin (3/6/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)

Kementerian Perhubungan mencatat nilai kerugian ekonomi yang diakibatkan kemacetan lalu lintas di DKI Jakarta mencapai Rp 65 triliun per tahun.

Sedangkan di kota-kota besar lain seperti Kota Semarang, Surabaya, Bandung, Medan, dan Makassar juga mengalami kerugian ekonomi sebesar Rp 12 triliun per tahun.

Kerugian itu diantaranya dihitung dari pemborosan energi, yaitu BBM yang digunakan kendaran bermotor menjadi lebih banyak untuk jarak yang tetap.

Korlantas Polri mencatat jumlah kendaraan bermotor di DKI Jakarta sebanyak 24.3 juta unit. Jumlah ini merupakan 15% dari populasi semua kendaraan bermotor di Indonesia.

Pewarta Foto: Cheppy A. Muchlis
Editor: Daniel Prabowo

PHOTO STORY LAINNYA