Anjuran untuk menjaga jarak sosial dan beraktivitas dari rumah untuk mencegah penyebaran virus corona tentu berdampak kepada banyak hal.
Bisnis ritel dan pusat perbelanjaan menjadi salah satu yang terkena dampak tersebut. Semakin hari jumlah pengunjung terasa semakin berkurang.
Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) memprediksi, jika dalam dua bulan ke depan kalau kondisi masih sepi, dan tidak ada bantuan apapun dari pemerintah, toko-toko di pusat perbelanjaan akan tutup karena tidak adanya omzet akibat pandemi Covid-19.
Sementara Asosiasi Peritel Indonesia (Aprindo) juga memprediksi penurunan penjualan ritel kuartal pertama tahun 2020 turun hingga 0,4% dibanding kuartal pertama tahun lalu.
Editor: Daniel Prabowo