Labuan Bajo, pelabuhan kecil yang terletak di ujung paling barat pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Pelabuhan tersebut menjadi pintu masuk untuk wisatawan mengunjungi Taman Nasional Komodo atau beberapa pulau-pulau lainnya di daerah itu.

Sebagai salah satu kawasan yang menjadi 10 destinasi pariwisata prioritas seperti yang ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pariwisata, Labuan Bajo banyak menawarkan berbagai bentuk pesona alam yang menakjubkan tak terkecuali keindahan alam bawah lautnya.

Keindahan bawah laut di kawasan tersebut menjadi pilihan tersendiri bagi para wisatawan baik lokal maupun mancanegara, dengan berbagai lokasi menyelam yang menawarakan pemandangan bawah laut yang berbeda-beda, menjadikan kawasan itu sebagai salah satu surga bagi para penikmat wisata bawah air, salah satunya ‘manta point’.

Bagi pecinta olahraga menyelam (diving), dengan dana Rp 800.000 hingga Rp 1 juta wisatawan dapat menggunakan jasa pariwisata menyelam yang banyak ditawarkan di sana. Wisatawan akan mendapatkan fasilitas kapal untuk menuju lokasi, makan siang, baju selam, tabung dan perlengkapan lainnya serta tentu saja kita mendapat pelajaran singkat dari instruktur berpengalaman.

Untuk yang hanya ingin menyelam di permukaan (snorkeling) untuk melihat biota laut seperti ikan ‘lionfish’, wisatawan dapat mendapatkan promo dengan ikut dengan rombongan lain, karena semakin banyak rombongan akan semakin murah biaya penyewaan kapal untuk sekedar snorkeling.

Bagi yang ingin merasakan sensasi yang berbeda dengan teman-teman atau kerabat dekat, wisatawan dapat menggunakan kapal dengan fasilitas penginapan, sehingga dapat bermalam di atas kapal, sambil menikmati matahari terbenam.

Foto dan Teks: Muhammad Adimaja