PHOTO STORY / NAS

Peternak ayam tuntut keadilan dan perbaikan tata niaga

Telur ayam
Para peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara membawa komoditas telur ayam saat unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Telur ayam
Para peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara menggelar komoditas telur ayam saat unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Bendera Merah Putih
Peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara mengibarkan bendera Merah Putih saat unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Tuntutan peternak
Peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara memasang spanduk berisi tuntutan saat unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Save peternak rakyat
Sebuah ikat kepala bertuliskan tuntutan dipasang di pagar saat unjuk rasa Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Tuntutan peternak
Peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara membawa spanduk berisi tuntutan saat unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Telur ayam
Para peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara membawa komoditas telur ayam saat unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2021).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)

Para peternak unggas yang tergabung dalam Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara melakukan unjuk rasa di Jakarta, Senin (11/10/2021). Mereka menuntut pemerintah agar bertindak adil bagi para peternak ayam mandiri, yang selalu dihantui oleh ancaman monopoli perusahaan besar atau korporasi.

Pengunjuk rasa juga meminta pemerintah memperbaiki tata niaga daging dan telur ayam ras. Rendahnya harga jual daging dan telur ayam di tengah tingginya harga sarana produksi membuat peternak rugi. Unjuk rasa menjadi pilihan terakhir bagi peternak untuk menyuarakan aspirasi.

Pewarta Foto: Fransiskus Simbolon
Editor: Daniel Prabowo

PHOTO STORY LAINNYA