PHOTO STORY / REG

Proyek menara kembar tertinggi di Indonesia terancam mangkrak

Sengketa proyek gedung
Seorang jurnalis mengabadikan pihak PT Media Property Indonesia yang memasang plang sengketa terkait adanya kisruh internal para pemegang saham dalam proyek Gedung Indonesia 1 di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (10/8/2022).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Proyek pencakar langit
Proyek properti Gedung Indonesia 1 di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (10/8/2022).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Proyek pencakar langit
Proyek properti Gedung Indonesia 1 di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (10/8/2022).(KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Sengketa proyek gedung
Pihak PT Media Property Indonesia tengah memasang plang sengketa terkait adanya kisruh internal para pemegang saham dalam proyek Gedung Indonesia 1 di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (10/8/2022). (KONTAN/Fransiskus Simbolon)
Sengketa proyek gedung
Sejumlah jurnalis mengabadikan pihak PT Media Property Indonesia yang memasang plang sengketa terkait adanya kisruh internal para pemegang saham dalam proyek Gedung Indonesia 1 di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (10/8/2022). (KONTAN/Fransiskus Simbolon)

Pembangunan menara kembar tertinggi di Indonesia, Gedung Indonesia 1 yang berada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, terancam mangkrak, setelah adanya kisruh internal di dalam tubuh PT China Sonangol Media Investment (CSMI).

CSMI adalah perusahaan patungan antara PT Media Property Indonesia (MPI) dan China Sonangol Real Estate Pte Ltd (CSRE). MPI adalah anak perusahaan Media Group milik Surya Paloh, sementara CSRE adalah anak perusahaan China Sonangol Group.

MPI telah melaporkan CSMI ke Polda Metro Jaya, Kamis (15/07/2021), atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan investasi proyek Indonesia 1.

MPI menilai CSMI telah melanggar perjanjian karena tidak membayarkan komitmen pembagian saham yang telah disepakati sebesar 30% kepada MPI. Selain itu, CSRE juga diduga melakukan pengalihan saham CSMI kepada pihak lain.

Pewarta Foto: Fransiskus Simbolon
Editor: Daniel Prabowo

PHOTO STORY LAINNYA