PHOTO STORY / AGRI

Resahnya peternak ayam tradisional dengan rencana impor ayam

Peternakan ayam
Seorang peternak memberi pakan ayam di kandangnya di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021).  (KONTAN/Baihaki)
Pakan ayam
Seorang peternak memberi pakan ayam di kandangnya di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021).  (KONTAN/Baihaki)
Ayam pedaging
Peternakan ayam pedaging di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021).(KONTAN/Baihaki)
Pakan ayam
Seorang peternak memberi pakan ayam di kandangnya di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021).(KONTAN/Baihaki)
Ayam pedaging
Seorang peternak mengangkat ayam di kandangnya di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021).(KONTAN/Baihaki)
Menimbang berat ayam
Peternak menimbang berat ayam di kandangnya di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021).(KONTAN/Baihaki)

Kondisi para peternak ayam saat ini bagaikan berada di ujung tanduk. Rencana kedatangan ayam impor semakin membuat mereka babak belur.

Padahal, sejak akhir tahun 2020 atau pada masa puncak meluasnya pandemi Covid-19, harga bahan baku pakan ternak rata-rata telah naik lebih dari 30%. Hal ini diperparah dengan harga ayam yang sering kali anjlok.

Sementara, peternakan ayam di Indonesia masih banyak yang mandiri menggunakan cara tradisional. Hanya perusahaan-perusahaan besar yang telah menerapkan teknologi modern.

Pewarta Foto: Baihaki
Editor: Daniel Prabowo

PHOTO STORY LAINNYA