PHOTO STORY / INF

Buka Jendela Harapan dari Bandara

Bandara Singkawang
Foto udara Bandara Singkawang di Kalimantan Barat (13/8/2024). Bandara ini dibangun di atas lahan seluas 151 hektare, memiliki landasan pacu sepanjang 2.000 meter dan lebar 40 meter. (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Bandara Singkawang
Pekerja dibantu alat berat menyelesaikan pembangunan Bandara Singkawang di Kalimantan Barat (13/8/2024). (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Jantung Kota Singkawang
Jantung Kota Singkawang di Kalimantan Barat (15/8/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Vihara Tri Dharma Bumi Raya
Vihara Tri Dharma Bumi Raya, tempat peribadatan tertua yang sudah berdiri sejak 1878 di Singkawang. (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Anak Singkawang
Anak-anak bermain di beranda rumah tradisional di Singkawang, Kalimantan Barat (15/8/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Keramik Singkawang
Perajin keramik menunjukkan guci produksinya di bengkel kerja Borneo Lentera Prima, Singkawang, Kalimantan Barat (15/8/2024).(KONTAN/Cheppy A. Muchlis)

Ditemani semilir angin dan pemandangan perkebunan sawit, begitulah perjalanan kami menuju Bandar Udara (Bandara) Singkawang di Kalimantan Barat. Laju kendaraan roda empat yang kami tumpangi terhenti di depan pagar kawat yang menutup akses jalan.

Di balik pagar itu tampak landasan pacu berlapis aspal hitam, serta bangunan ruang tunggu penumpang yang telah kokoh berdiri.

Sepanjang 2.000 meter runway telah membentang di Bandara Singkawang. Dibangun di atas lahan seluas 151 hektare (ha), bandara ini menjadi starting point baru bagi Kota Singkawang, dan Kalimantan Barat secara umum.

Bandara Singkawang dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), serta dari dana corporate social responsibility (CSR) para pengusaha sukses asal Singkawang.

Ada banyak harapan yang dipanjatkan pada bandara ini. Di antaranya mempercepat mobilitas orang, barang dan logistik. Dengan meningkatnya konektivitas, diharapkan bisa memacu pertumbuhan ekonomi baru di kota ini.

Tak kalah pentingnya, bandara ini juga diharapkan bisa mendorong geliat pariwisata di kota seribu klenteng ini. Terlebih kota yang topografinya didominasi pantai dan perbukitan ini menawarkan beragam destinasi wisata hingga kuliner yang menarik.

Pewarta Foto: Cheppy A. Muchlis

PHOTO STORY LAINNYA