PHOTO STORY / UKM

Aneka kerajinan tangan berbahan daur ulang

Boneka paper quilling
Boneka paper quilling berbentuk perempuan.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Scrapbook siap dikirim ke pemesan
Bentuk scrapbook yang sudah selesai dan siap dikirim ke pemesan.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Proses pembuatan scrapbook
Christine Sutrajaya yang biasa disapa Mink mengerjakan scrapbook pesanan pelanggan.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Tinta khusus
Tinta khusus berjenis distress ink yang digunakan untuk memberikan gradasi warna pada hiasan scrapbook.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Cat kanvas
Cat yang digunakan untuk memberikan warna pada scrapbook.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Alat pencetak kertas
Alat yang digunakan untuk mencetak kertas sesuai dengan bentuk yang diinginkan.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Menggulung kertas
Kertas hasil daur ulang digulung dengan alat khusus untuk membuat boneka paper quilling.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Mencetak hiasan
Pekerja mencetak hiasan yang akan dipakai pada scrapbook.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)
Memberi caption
Pemberian caption untuk menambah makna dari isi scrapbook.(KONTAN/Patricius Dewo Putro)

Dari hobi, menjadi rupiah. Hal itulah yang dilakoni oleh Christine Sutrajaya dengan hobi paper quilling dan scrapbook-nya. Perempuan yang biasa dipanggil Mink ini memulai usahanya dari tahun 2011 dengan nama Mink Quilling.

Ide pertama kali untuk membuat usaha ini karena Mink yang mencintai dunia seni, khususnya kerajinan tangan, terinspirasi dari sebuah program televisi dari Jepang.

Lalu apakah itu paper quilling? Paper quilling adalah salah satu seni menggulung kertas yang dikenal di benua Eropa sejak abad ke-17. Seni ini menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat sehingga bisa dilakukan oleh siapa saja. Dengan bahan-bahan yang relatif murah, imajinasi dan ketelitian dalam menggulung, merangkai, hingga merekatkan kertas sesuai bentuk yang diinginkan sangat diperlukan.

Dari paper quilling, Mink membuat membuat bentuk boneka atau quilling doll berukuran sekitar 10 centimeter. Bahan utama dari quilling doll ini berasal dari kertas daur ulang. Boneka ini ditawarkan dengan harga Rp 75.000, sudah termasuk dengan pernak-pernik dan tempat khusus untuk menaruh boneka.

Selain boneka, ada juga scrapbook atau album karya seni menempel foto atau gambar di media kertas dan menghiasnya dengan catatan atau kisah perjalanan hingga menjadi karya kreatif. Scrapbook ini dijual dengan harga mulai dari Rp 700.000 sampai dengan Rp 1,5 juta per buah.

Mink mempelajari aneka kerajinan tangan ini secara otodidak seperti melihat dari tayangan Youtube dan melalui buku-buku. Untuk membuat satu produk dari tempat tinggalnya di kawasan Ciledug, Tangerang, waktu yang dibutuhkan kurang dari dua hari. Produk-produk ini dia pasarkan melalui jalur online di media sosial.

Editor: Daniel Prabowo

PHOTO STORY LAINNYA